j

Selamat datang & terima kasih karena anda telah mengunjungi blog saya (loziardo)

Sabtu, 26 September 2015

start to make my diary

Hm, hai. Ini pertama kali aku ngepost tentang privasiku. Bisa disebut diary gitu... hehehe. Sebenarny udah lama mau buat diary kayak gini.tapi baru bisa buat sekarang. Mungkin karena baru punya androidny sekarang kali ya. Hahaha... :v. Oh iy, kenalin namaku loziardo kuncayo. My Last name is "kuncayo". Bnyak orang2 yang baru denger namaku itu biasanya spontan buat ngejek. Padahal, itu adalah bagian dari namaku yang paling aku banggain, aku hargain, buat aku semngat. Penasaran...? @%$&*@^(#. Nggak jga gpp kok. Hahaha... #maaf kalo aku suka ketawa.hehehe. oke lanjut masalah namaku tadi. Kuncayo itu singkatan dari butiran-butiran harapan dari orang tuaku. Artinya... Kunci Cahayo. Cahayo itu sama artinya dengan cahaya, Bahasa daerahku. Orangtuaku berharap agar aku bisa jadi kunci cahaya buat keluargaku. Agar aku bisa menjadi kunci kesuksesan untuk keluarga besarku agar lebih bercahaya. Tapi, aku sendiri memiliki harapan yang lebih besar dari itu untuk secercak namaku. Aku ingin jadi kunci cahaya buat keluargaku, daerahku, bahkan negaraku. Karena memang aku hidup di lingkungan yang bisa dibilang tertinggal. Like our country... masih berkembang. Aku ingin mengubah semua itu. Sedikit demi sedikit, aku udah mulai ngidupin harapan itu. Ntar deh, postingan berikutnua. Aku bakal cerita panjang... hehehe. :v ketawa lagi kan. Aku tinggal disebuah daerah di pulau sumatra, tepatnya di bengkulu kabupaten kepahiang desa tebat karai. Hah...? Desa...? Emang anak desa bisa main blog juga..? ******** ya bisalah!!!, dan ini sedikit cahaya yang udah aku buka. Mungkin, karena aku berasal dari desa aku justru banyak dapat pengalaman-peengetahuan-pembelajarn mental dll. Pokoknya banyak deh. Eits.... sebelum kita lanjut, jangan bilang kalo kalian nggak tau bengkulu ya. Itu salah satu provinsi yang ada di indonesia. Teman2 bahkan guru2ku dulu banyak bilang, kalo sewaktu mereka jalan-jalan keluar daerah sumatera. Banyak orang yang nggak tau bengkulu. @%@&*()!^@(. Aku nggak merasa prihatin terhadap bengkulunya, yang aku prihatinkan. Mereka yang nggak tau bengkulu itu, dulu pas belajar ips di sd emang nggak ikut kelas ya...? Masa sama provinsi penyumbamg emas di monas kalian nggak tau. Itu salah satu yang harus kita ubah. Kepedulian dan rasa keingintahuan terhadap daerah-suku-dan budaya yang ada di negeri kita. Apalagi sekarang nilai2 budaya lambat laun udah hampir punah. Dengan alasan sekarang masa modern yang mesti keren. Justru, dimasa modern ini. Kita bakal keren kalo kita ngerti budaya2 di negeri kita. Budaya2 dinegeri kita keren loh... masa mesti orang luar dulu yang curi, baru kita ngaku itu budaya kita. Kayak masalah bahasa didaerahku. Dari asal aku lahir, itu ada bahasa rejang. Itu bahasa yang sangat unik menurutku. Susah banget ditiru orang luar daerah. Tpi, ini penyakit anak-anak yang ngakunya modern ingin dibilang keren. Mereka malah sok2 nggak make bahasa itu. Sampai akhirnya nggak bisa bahasa rejang. Biasanya yang paling cepat ngelupain bahasa ibu itu, mereka yang udah pindah ke kota. Dan bangga membawa bahasa lain sewaktu kembali kedaerahnya. Padahal apa yang dibanggain coba..? Itulah mirisnya "orang hidup dimasa modern pengen dibilang keren". Yaudah, itu dulu deh yang bisa aku ceritain. Ntar aku cerita2 lagi. Dan kalo kalian mau, nantinya aku juga bakal posting sedikit tentang bahasaku. Terimakasih udah baca. Sampai jumpa. :D